Berita

Seabrek ‘PR’ Kepemudaan Menanti Roy Suryo

Sabtu, 12 Januari 2013, 18:16 WIB

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA — Ketua Umum Pimpinan Pusat Pemuda Muhammadiyah, Saleh P Daulay mengingatkan tantangan Roy Suryo sebagai Menpora tidak mudah. Banyak hal yang harus dituntaskan sebelum KIB II berakhir.

Di bidang kepemudaan, misalnya, saat ini ada beberapa tugas utama yang menunggu Roy Suryo. Pertama, saat ini banyak OKP tingkat nasional yang hanya sekedar papan nama. Pengurus, anggota dan sekretariatnya tidak jelas.

"Hal itu harus ditertibkan karena berimplikasi pada proses pembinaan pemuda, mahasiswa, dan pelajar Indonesia," imbuh Saleh.

Kedua, pada 2013 akan diberlakukan UU Pemuda yang baru. Salah satu ketentuan krusial dalam UU itu adalah pembatasan usia pemuda maksimal 30 tahun.

Bila itu diberlakukan dan mengikat semua, maka dikhawatirkan akan banyak organisasi kepemudaan yang bakal menolak. Karena itu, Roy Suryo harus segera menyelesaikan masalah ini. Apalagi upaya ke arah itu telah dirintis Andi Mallarangeng.

"Jangan sampai masalah ini dilupakan dan terlupakan," tukas dia.

Sementara masalah ketiga, khusus untuk KNPI, saat ini ada 'dualisme' kepengurusan. Meskipun salah satu di antaranya dinilai kurang legitimate, namun Roy Suryo harus menyelesaikan masalah itu.

"Jangan sampai dualisme dibiarkan. Harus ada langkah-langkah konkrit dari menpora baru untuk menyelesaikan masalah ini.

Keempat, pada dimensi tertentu, pemuda, mahasiswa, dan pelajar Indonesia menghadapi tantangan serius terutama dalam hal kemandirian. Para pemuda, mahasiswa, dan pelajar saat ini kurang mendapatkan akses untuk menjadi mandiri.

Dalam bidang ekonomi, akses terhadap modal dan dunia usaha sangat terbatas. Dalam bidang politik, mereka tidak diberikan akses yang baik untuk menduduki posisi strategis di partai-partai politik.
Begitu juga dalam berbagai dimensi kehidupan lainnya. Para pemuda seakan ditinggalkan dan kurang mendapat perhatian. Tugas menpora yang baru adalah bagaimana memberdayakan mereka ini agar semakin mantap dalam menatap masa depan yang tentu pasti lebih sulit.

“Harapan kami di Pemuda Muhammadiyah kepada Roy Suryo, adalah agar dia bisa menjalin komunikasi dengan semua komponen pemuda dalam menyelesaikan berbagai persoalan di atas,” tutur Saleh.

Roy Suryo harus banyak bekerja bersama para pemuda dan membuat skala prioritas dalam menyelesaikan tugas-tugasnya dalam bidang kepemudaan.

Sumber: http://www.republika.co.id/berita/nasional/politik/13/01/12/mgifbi-seabrek-pr-kepemudaan-menanti-roy-suryo

Related Posts