Berita

Duet Mega-JK Dinilai Banyak Keuntungan

Senin, 26 November 2012, 08:32 WIB

INILAH.COM, Jakarta – Duet Megawati Soekarnoputri dan M.Jusuf Kalla atau JK sebagai capres-cawapres pada pilpres 2014 dinilai memiliki banyak keuntungan.

Apalagi, kedua tokoh nasional ini hingga kini memiliki elektabilitas yang tinggi. Dari sejumlah survei, Megawati masih berada pada elektabilitas yang pertama. Sementara JK juga memiliki basis massa yang riil.

"Saya kira duet ini potensial untuk diperhitungkan oleh capres-capres lain. Apalagi, kedua tokoh ini popularitasnya sudah sangat baik. Tinggal mereka bekerja untuk menaikkan elektabilitas," jelas pengamat politik UIN Syarif Hidayatullah Jakarta, Saleh Daulay kepada INILAH.COM, Senin (26/11/2012).

Saleh menilai, jika Mega benar-benar diduetkan dengan JK, tentu menjadi lawan berat bagi capres lainnya. Sebut saja Prabowo Subianto yang melalui Partai Gerindra maupun Aburizal Bakrie melalui Partai Golkar. "Para kandidat lain tidak boleh anggap remeh terhadap pasangan ini," pintanya.

Ketua Umum PP Pemuda Muhammadiyah ini menilai, Megawati tetap akan konsisten mengusung isu pembelaan terhadap wong cilik. Apalagi, keunggulan PDIP ada pada keberpihakan itu.

PDIP, lanjutnya, akan serius untuk memenangi pilpres 2014 mengingat semakin seriusnya partai ini memenangkan pilkada-pilkada baik di tingkat kabupaten/kota maupun provinsi. "Saya kira isu yang akan dibangun Megawati tetap isu lama yaitu pro wong cilik dan anti kapitalisme," pungkasnya.

Sebelumnya, beredar kabar jika PDIP tengah serius menyiapkan duet pasangan Mega-JK di pilpres 2014. Saat ini masih dilakukan konsolidasi-konsolidasi politik.

Megawati dan JK pernah bersama ketika Megawati menjadi Presiden. Saat itu, JK adalah Menko Perekonomian. Lalu keduanya bersaing pada 2004, saat JK menjadi cawapres dari SBY. Pada 2009, JK yang berpasangan dengan Wiranto juga bersaing dengan Megawati. [gus]
 

Sumber: http://m.inilah.com/read/detail/1930627/duet-mega-jk-dinilai-banyak-keuntungan

Related Posts