Salah satu pendiri PAN, Abdillah Toha, menyebut Amien Rais sudah tidak idealis dan kini seperti harimau yang memangsa setiap lawannya. PAN menepis anggapan Abdillah Toha.
“Abdillah Toha itu sudah pernah menyatakan mengundurkan diri dari PAN. Kalaupun yang bersangkuta itu pernah ikut bersama-sama mendirikan PAN, tetapi begitu dia keluar dari PAN, sebetulnya dia sudah tidak pantas untuk ikut mengomentari dinamika politik di PAN,” kata politikus PAN Saleh Partaonan Daulay saat dihubungi, Kamis (13/2/2020).
Saleh menyebut Abdillah Toha tak tahu menahu mengenai dinamika Kongres PAN yang telah selesai. Dia menyebut serangan Abdillah Toha kepada Amien Rais sangat tidak etis.
“Kelihatannya Abdillah Toha adalah orang yang hanya cari popularitas untuk mencari nama di perhelatan Kongres PAN yang sudah selesai dilakukan dan karena itu sangat tidak etis yang bersangkutan mengomentari Kongres PAN yang saya kira sudah selesai dan saat ini sudah menghasilkan berbagai keputusan walaupun itu diwarnai persoalan-persoalan yang sangat dinamis,” ucap Saleh.
Saleh meminta Abdillah Toha menghentikan berbagai macam statement terkait PAN karena sudah berstatus orang luar. Menurut Saleh, Abdillah Toha tidak paham apa yang terjadi di PAN. Saleh menegaskan seluruh peserta kongres sangat mencintai PAN.
“Jangan lupa Amien Rais itu bagaimanapun sosok yang dihormati, dihargai dan juga tentu sangat disayangi oleh seluruh kader PAN karena kongres yang barusan berlangsung itu bukan pertarungan Zulkifli Hasan dan Amien Rais, tetapi itu adalah kompetisi antara Zulkifli Hasan dan Mufachri Harahap yang kebetulan Pak Amien mungkin mendukung salah satu kandidat,” ucap Saleh.
“Bukan berarti Pak Amien ikut intervensi seperti yang dituduhkan Abdillah Toha. Dan tentu sangat tidak etis sekali Pak Abdillah Toha menyatakan pernyataan-pernyataan seperti itu di mana dia dalam pernyataan yang sama memuji dan mengakui kehebatan Amien Rais dan juga keluhuran politik yang dimiliki Amien Rais,” sebut Saleh.
