Berita

Saleh Daulay: Jangan Pilih Politisi Transaksional

Jumat, 19 Oktober 2012

Jakarta, (ANTARA) – Ketua Umum Pimpinan Pusat Pemuda Muhammadiyah Saleh P Daulay mengajak pemilih agar tidak menerima uang yang ditawarkan sekaligus tidak memilih politisi yang bersangkutan.

"Kalau ajakannya 'ambil uangnya, jangan pilih calonnnya' sama saja tidak memberi pembelajaran kepada publik. Lebih baik 'jangan terima uangnya, jangan terima calonnya," kata Saleh P Daulay di Jakarta, Jumat (18/10).

Saleh mengatakan politisi seharusnya lebih mengandalkan program dan kinerja untuk "dijual" atau ditawarkan kepada pemilih ketimbang mengandalkan politik transaksional.

"Setelah reformasi politik transaksional memang semakin marak. Sebenarnya masih banyak yang harus kita kerjakan untuk memperbaiki bangsa dan negara ini," katanya.

Namun, kata dia, para politisi dan masyarakat tampaknya terlalu asyik berkutat dengan politik. Itu terlihat dengan pemberitaan di media massa yang lebih banyak tentang politik.

"Apalagi berita tentang politisi kita yang terlibat skandal korupsi hampir setiap hari ada. Berita keberhasilan kepala daerah justru minim," tuturnya.

Antipati Karena banyaknya kasus korupsi yang melibatkan politisi, kata Saleh, maka masyarakat menjadi antipati terhadap partai politik. Menurut salah satu hasil survei, setengah rakyat Indonesia sudah tidak percaya dengan parpol.

"Tetapi untuk membubarkan partai politik juga tidak bisa begitu saja. Sebab, partai politik merupakan alat regenerasi kepemimpinan dan dilindungi undang-undang," katanya.

Namun, realitas yang menyebutkan bahwa masyarakat sudah tidak percaya seharusnya membuat partai politik berkaca dan memperbaiki diri.

Di tengah ketidakpercayaan masyarakat terhadap partai politik, Saleh mengatakan kepercayaan terhadap figur semakin meningkat.

"Indonesia memerlukan figur pemimpin yang bisa membawa perubahan. Namun, sejauh ini masyarakat Indonesia terkesan lebih percaya dan mendukung figur yang terzalimi," katanya.

Sumber:http://www.antarasumbar.com/berita/nasional/d/0/251688/saleh-daulay-jangan-pilih-politisi-transaksional.html

Related Posts